Wednesday, March 9, 2016

Saudi Arabia Wajibkan Perlindungan Privasi di Facebook

Saudi Arabia Wajibkan Perlindungan Privasi di Facebook - Kali ini Berita Handphone akan mengulas artikel Handphone terbaru berjudul Saudi Arabia Wajibkan Perlindungan Privasi di Facebook yang dikutip dari Tabloid Pulsa. Jika anda ingin mengetahui lebih detail mengenai artikel Saudi Arabia Wajibkan Perlindungan Privasi di Facebook, anda bisa menyimak artikel kami tentang Saudi Arabia Wajibkan Perlindungan Privasi di Facebook dibawah ini.
Saudi Arabia Wajibkan Perlindungan Privasi di Facebook



Jika Anda berada di Uni Emirat Arab , Anda sebaiknya berhati-hati dengan apa yang Anda posting di jaringan sosial, terutama di Facebook. Regulator di negeri ini adalah orang-orang memperingatkan bahwa memposting konten tentang orang lain di Facebook tanpa persetujuan mereka, bisa melawan hukum.

Dilansir dari softpedia, Menurut Telecommunications Regulatory Authority (TRA), Facebook White Paper telah diterbitkan dengan satu set baru pedoman untuk membantu pengguna media sosial tetap berada dalam batas-batas hukum, dan tetap berada dalam kebijakan privasi di situs tersebut.

Aturan baru tersebut menyatakan bahwa pengguna perlu tag orang lain dengan persetujuan mereka dan bahkan harus berhati-hati ketika posting gambar dan video dari orang-orang yang tidak setuju dengan hal ini karena dianggap mengumbar berita terkait pribadi mereka secara eksplisit.

Di Facebook White Paper tersebut, Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) menegaskan bahwa Hukum UEA berisi ketentuan yang cukup luas terkait dengan perlindungan privasi, sehingga tiap pengguna akun harus berhati-hati ketika posting beragam informasi tentang orang lain di jejaring sosial.

Ini kemungkinan besar akan menciptakan banyak masalah yang berkaitan dengan hak atas kebebasan berbicara, yang kian dibatasi dan "dikekang". Sementara rata-rata pengguna Facebook tidak akan bisa lagi berbuat banyak di bawah aturan-aturan ini, seperti membiarkan pihak lain tahu bahwa tag Anda sedang meng- update status tentang mereka.

Hukum UEA di Facebook White Paper juga melarang publikasi konten yang bertentangan dengan nilai-nilai moral publik, prinsip-prinsip Islam dan kesejahteraan sosial dan moral ke-Islaman di UEA atau konten apapun yang berpotensi dapat menyinggung pihak lain.

Menurut publikasi yang dilansir di sebuah media lokal di UEA, sebanyak 69% pengguna Facebook di Uni Emirat Arab adalah laki-laki, sedangkan sisanya yakni sebanyak 31% adalah perempuan

Sekian Berita Handphone terbaru dari kami mengenai Saudi Arabia Wajibkan Perlindungan Privasi di Facebook. Harapan kami Semoga artikel Berita Handphone yang berjudul Saudi Arabia Wajibkan Perlindungan Privasi di Facebook ini bisa bermanfaat untuk anda. Jangan lupa terus kunjungi Berita Handphone untuk mendapatkan berita Berita Handphone setiap harinya.